Bahasanya mengalir, mudah dimegerti, dan kayak ngobrol! Membeli buku Kaifa, sama kayak menyewa "mentor pribadi" seumur hidup :))
Bukunya itu tentang meraih mimpi dengan kerja keras. Ada satu hal yang menarik buat saya. Yaitu di bagian "Menggertak dan Menyemprot". Di bagian ini, dibedakan orang-orang yang menggertak, adalah mereka yang hobi banget nakut-nakutin orang biar nggak melakukan sesuatu. Contohnya, sperti perkataan "Ngapain daftar ke seminar itu? Gw dan temen-temen gw pernah daftar dan nggak masuk. Kayaknya profil sebaik apapun nggak akan diterima disitu. Lo ngabisin waktu aja deh kalo ngedaftar disitu". Sounds familiar? :)
Beda sama "menyemprot", ini adalah orang-orang hobinya bikin semangat padam, contohnya kayak gini "Eh hari ini kita ke Tanah Abang aja berburu baju oke yang murah!" trus si penyemprot akan bilang "Dih ngapain, pegel tauk". Sersa pernah denger juga kan?
Yak, penggertak dan penyemprot ini emang banyak ada di hidup kita. Wujudnya bisa siapa saja, bahkan bisa seseorang yang katanya teman terbaik kamu.
Di buku ini (dan juga saya pun berpikiran hal yang serupa), penggertak dan penyemprot ini nggak berhak melarang atau membatasi hidup kita. Woy, ini hidup kita gitu. Kita mau gagal, ya pasti belajar. Kita mau berhasil, ya nggak pake nyusahin dia. Bahasa kasarnya, ini hidup kita, keputusan ada di kita, orang lain nggak berhak untuk membatasinya.
Kamu punya mimpi? Jangan biarin orang lain membatasi mimpi kamu! :))
Gambar dari : http://weheartit.com/entry/31512370# |
-- hit me on @dinikopi
0 respon:
Posting Komentar
Itu sih kata @dinikopi, menurut kamu?