Selama setengah tahun pacaran bareng, Atra bagi saya adalah sosok teman dekat sekaligus orang yang saya kagumi. Mungkin dia akan kaget membaca akhir kalimat saya yang barusan. Biasanya kan orang tak melihat apa-apa yang bersinar dari dirinya. Tapi, sejak pertama kali pacaran pun, saya sering terkagum-kagum oleh apa yang ia perbuat, walaupun tak ia sadari.
Saya kagum atas semua kreatifitas yang ia bangun di otaknya. Bagaimana caranya menggambarkan sesuatu atau menggabungkan banyak hal hingga menjadi suatu alat. Kayaknya dia ada bakat jadi mahasiswa teknik industri, tapi hanya dalam penemuan ide. Karena, kalau sampai pada saat dia sedang menceritakan alat yang ingin dia buat atau modifikasi gadget dari Kamen Rider, saya sering tercengang melihat betapa ia bisa memikirkan hal-hal kecil yang mempermudah kerja manusia, tapi jarang dipikirkan oleh orang lain. Wow!
Belum lagi ditambah dengan kehebatan ia bercerita. Kalau dibandingkan dengan saya yang selalu random dan melompat-lompati alur ketika bercerita, kronologi dan penjelasan dari cerita dia tuh terdengar sangat smooth. Makanya di telpon-telpon malam kami, saya selalu suka mendengar cerita dia. Cerita yang mengalir, suara bantal dari sang pacar, dan selipan-selipan lucu dari dia, buat saya betah mendengarkan.
Nah, berbicara tentang selipan lucu, Atra adalah jenis orang yang bisa buat saya sakit perut ketawa ngakak hanya karena mendengarkan cerita dia. Joke-nya yang natural dan ceplas ceplos, bahkan memang jujur, membuat saya geleng-geleng kepala sama betapa lovely-nya dia. Kalo cowok ganteng dicintai karena wajahnya, kalo cowok lucu ya harus saya akui, pesona lovely dari dia memang tak terelakkan.
Ada yang bialng kalo masa-masa berantem pacaran adalah di bulan ketiga. Ada juga yang menambahkan kalo LDR bakal sering banget berantem dan ta bisa diharapkan. Tapi entah ada kecocokan apa antara saya dan Atra, karena enam bulan yang sudah berjalan ini sangat adem ayem. Jarang banget kami berantem. Dan buat saya yang telah gagal di hubungan-hubungan sebelumnya, fakta bahwa bersama Atra sangat stabil, merupakan sebuah berkah.
Banyak dari dalam diri Atra yang saya kagumi, bahkan sampai tak sanggup berbicara saking betapa bersyukurnya saya memiliki dia.
for me, nothing beats the feeling when you and your crush are loving each other.
for me, Atra is a blessing...
0 respon:
Posting Komentar
Itu sih kata @dinikopi, menurut kamu?