Selasa, 21 September 2010

What's really going on?

No comments    
categories: ,
Salah satu kekurangan saya dalam bersosialisasi adalah jarang bercerita! saat saya pulang ke rumah, orang tua saya kerap kali tidak tahu secara rinci apa yang saya lakukan di dunia luar sana. Mereka tidak tahu betapa saya mencintai menulis dan volunteering. Tapi tetap mempercayakan pada saya apapun yang saya kerjakan. Tapi ada beberapa part dimana mereka mengira saya main-main atau benar-benar polos menghadapi dunia ini. Ada beberapa part dimana saya sering dikira menghabiskan waktu begadang untuk main Facebook, Twitter, atau chatiing. For your info, i dont really like chatting. Kalo gak penting-penting amat mendingan gak usah. Oke balik lagi, jadinya saya dikira main-main, padahal saya lagi ngurus masa depan saya. Hahaha, mulai berlebihannya. Maklum sudah jam setengah empat pagi disini.

Oke, jadi saya pengen review apa aja yang sedang saya garap.

Saya dan beberapa teman saya sedang menggarap sebuah buku bertajuk "Human Rights for Beginners". Buku ini hasil Workshop Hak Asasi Manusia dan Gender yang digelar oleh Change Magazine dan Jurnal Perempuan, awal Agustus yang lalu. Di buku ini, saya akan menulis satu bab tentang pengangkatan wacana Hak khusus anak muda. Sebenernya hak khusus anak muda sih belum ada, tapi di bab inilah akan saya lemparkan wacana-nya ke forum. Rencananya, kalau semua lancar, buku ini akan dilaunch pada bulan Oktober. Yang pasti buku ini adalah buku perdana saya! wuhuuu! dan saya masih berproses untuk mengeluarkan buku saya sendiri. Rencananya sih kumpulan cerpen. Ini lagi mengoleksi cerita pendek bikinan saya. Tunggu beritanya sebentar lagi ;)



seperti yang saya sudah tulis sebelumnya, saya bergabung di Suara Pemuda Anti Korupsi atau yang dikenal dengan SPEAK. Bisa dibilang ini adalah sebuah club, pertama didirikan Juli 2010, jadi masih baru banget, oleh Transparency International Indonesia. Saya di SPEAK adalah staff dari Divisi Riset dan Data. Belakangan ini sedang mengurus SPEAK Festival yang akan digelar mulai dari bulan Oktober sampai puncaknya Desember. Pada tiga bulan itu, kami akan membuat Workshop tentang kampanye antikorupsi melalui media non-mainstream, Sayembara kampanye antikorupsi lewat berbagai format, dan puncaknya konser pda hari antikorupsi tanggal 9 Desember! Nah di puncak ini, kita anak SPEAK bakal kerjasama dengan KPK, ICW, bahkan UNODC. Bisik-bisiknya sih, UNODC bakal ngedatengin Nicholas Cage di konser ini.


Sebenernya ini bocoran lho. Karena SPEAK Festival belum officially launched :P


Beberapa waktu yang lalu, saya ditawari teman saya begabung di NGO yang baru saja dia dirikan. Ini berarti, saya take a part dalam pengelolaan NGO pertama saya, maksudnya, saya dan teman-teman saya sendiri mengelola NGO atas kerja kita sendiri. Wow! Namanya Indonesian Young Leaders Council. Jadi NGO ini akan mencetak semua pemuda di Indonesia menjadi Leaders! aamiin :)

Disana saya ditawari posisi General Secretary, tapi karena saya merasa masih belum bisa meng-handle pekerjaan seberat sekretaris. Maka saya memutuskan untuk mengisi jabatan Minister of Youth Empowerment. Job descriptionnya adalah mengurusi beberapa isu tentang anak muda, seperti Culture, Enviroment, Education, and so on. Untuk agenda kerja ke depannya, kami ditantang untuk membuat International Conference tentang multikulturalisme dan juga National Conference. Masih on progress semua, karena susah juga nyocokin jadwal


Saya masih terdaftar menjadi pengajar di Chemie Privat. Ini adalah biro privat yang berkantor di daerah UI. Biro privat yang ini beda sama biro yang lain. Kenapa? karena murid yang diterima di Chemie cuma anak-anak International Class atau international school yang isinya orang dari negara luar Indonesia. Belakangan ini, saya mengajar Tonya Ongko. Seorang anak grade 4 di Jakarta International School. Saya ngajar matematika, dan karena kurikulum yang dipake JIS beda banget sama kurikulum Indonesia, jadi suka bingung sama format soal mereka. Tapi gak pa pa lah, sekalian belajar lagi :)

Selain itu juga masih menerima lowongan mengajar beberapa anak di bidang pelajaran bahasa Inggris .

Yang pasti dan gak boleh ditinggal, saya masih kuliah secara aktif! serius deh, saya gak mau ninggalin kuliah. Dan alhamdulillah jadwal saya semester ini sangat lowong. Jadi masih bisa untuk gerak kemana-mana :)



Dan juga yang gak boleh kelewat adalah saya juga masih tergabung dengan Global Citizen Corps Indonesia. Sebenarnya sih belum mulai proyek saya, tapi dalam waktu dekat ini saya sedang mengumpulkan beberapa volunteer yang tertarik dalam isu Hak Asasi Manusia. Karena tahun depan, setelah smeua lowong, saya ingin mulai fokus pada sosialisasi Hak Asasi Manusia kepada masyarakat luas. Belum fix sih rencananya, tapi kalau ada yang berminat untuk menyebarkan virus damai ala hak asasi manusia dan rela bekerja secara volunteer tanpa dibayar, hubungi saya ya. Saya tau ini sulit dan berat, tapi percaya deh, akan banyak jiwa-jiwa tersenyum diluar sana karena perjuangan kita ini :)



Ke depannya, saya lagi nunggu lowongan untuk jadi kontributor di Change Magazine. Hahahaha, wahai Aquino atau Afra kalo lagi baca ini, tolong segera kabari yaa jika dibuka permintaan kontributor baru, heheee..

Jadi inilah yang sedang saya garap. Kalo begadang malem, saya biasanya nulis blog ini (lihat saja tulisannya yang udah banyak), ngerjain naskah buat buku, ngerjain tugas-tugas kuliah, ngerjain laporan, nulis notulensi rapat, revisi dan ngedit beberapa tulisan, cek email dan bikin kelengkapan kerjaan, baca buku, baca blog-blog orang (buat nyari inspirasi), dan masih banyak lagi. Kenapa saya melakukan ini? kan ga dibayar. Nah, karen ini passion saya. Layaknya orang jatuh cinta pada dunia NGO, semuanya terasa indah, halah hahaha. Tapi insyaAllah masih tetap bertanggung jawab pada nilai akademik, finansial, juga kesehatan. Jadi cukup percaya aja kalo saya bisa ngelewatin semua ini dengan ringan :D

0 respon:

Posting Komentar

Itu sih kata @dinikopi, menurut kamu?