Senin, 04 Oktober 2010

Menarilah Jari Sampai Langit Penuh

6 comments    
categories: 

Menulis bukan tugas kimia organik,
yang hanya dikerjakan seminggu sekali

Menulis tidaklah semudah menghitung pH campuran larutan,
yang bisa dikerjakan sambil mengusap kalkulator

Menulis bukanlah jurusan kimia versi saya,
yang merupakan pelarian dari ketiadaan pilihan

Menulis tidaklah semenakutkan statistik,
yang membuat kerutan dahi tak kunjung hilang

Menulis bukanlah semester pendek,
yang hanya dikerjakan dua bulan dalam setahun

Namun...

Menulis adalah kemana jariku ingin menari
Menulis adalah pesan tersirat dari segala teriakan hidup
Menulis layaknya setiap butir oksigen yang masuk ke dalam lorong paru-paru

Menulis sanggup mengangkat semua kerikil yang menyumbat syaraf
Menulis mampu membuat ku merasa hidup
Menulis membuktikan aku pernah ada di dunia ini

Writing is my fashion and passion


Tulisan ini dipersembahkan untuk setiap kata yang tak mampu aku lontarkan kepada beberapa orang di luar sana...

6 komentar:

  1. ...dan menulis mampu menjaga kesehatan pencernaan informasi, menurutku. ; )

    Nice blog! Smoga ak bisa lebih rajin mengisi blog, sprti km. Salam kenal Dini...

    BalasHapus
  2. Salam kenal Risma :D
    iya bener, agar ide gak lapuk dimakan usia, hehee

    BalasHapus
  3. hem...bukan menulis lag din...
    dah ga jaman,, tapi...
    "mengetik"
    hehehe.
    tapi kenapa istilahnya ga ganti ya.. tetep aja "menulis"...
    hehehe

    well...semangat terus din, apapun aktivitas yang lo lakuin.
    hem...gw jadi makin terinspirasi nih buat intens bikin tulisan...
    Nice.

    BalasHapus
  4. hahaa, iya juga ya, mungkin lebih elegan begitu nam :p

    hayoo nami nulis nulis lagi, gw selalu nyempetin buat blogwalking ke blog temen2 gw lho nam, kadang suka leave comment kalo ada yang nyentil, gw tunggu tulisan ciamiknya yaa :D

    BalasHapus
  5. menarilah kamu tidak dapat melihat tarian itu sendiri ya ;)

    suka untaian katanya Diiiiin :DD

    BalasHapus
  6. hahaa, begini lah kalo lagi puitis,
    apa aja ditulis jadi puisi, wkwkwk

    BalasHapus

Itu sih kata @dinikopi, menurut kamu?