Minggu, 22 September 2013

You Only Live Once

4 comments    
categories: 
Hidup itu kumpulan dari rutinitas yang berjalan itu-itu aja dari hari Senin sampai Minggu. Saking penuhnya sama rutinitas, kita kadang suka terjebak di dalamnya. Malah seringnya nggak sadar kalau udah terjebak hal-hal monoton, yang melabeli hidup kita.

Kayaknya udah jadi path umum gitu. Kita abis sekolah, musti kuliah. Sehabis itu ya kerja, lalu cari pasangan dan menikah. Setelahnya mengurus satu anak yang bisa dilanjutkan menjadi dua, tiga, dan seterusnya. Lalu, udah gitu kita akan menunggu hari tua sambil leyeh-leyeh di gaji pensiunan kita. Kemudian mengecup selamat tinggal pada kehidupan. You end up there. And world will forget you soon.

Gambar dari sini
Saya suka gemes sama orang macem gini. Yang jalan hidupnya ngikutin alur aman yang saya sebutin di atas. Mereka menjalai hidup yang sama dengan dominasi orang di Bumi, lalu dunia juga nggak akan mau repot-repot mengenal mereka. Satu sih yang pengen saya tanyain sama orang kayak gitu : Udah puas hidup gitu-gitu aja?

Hidup tuh cuma sekali, dan nggak seperti permainan di Android yang bisa diresume, reset, dan menunggu tambahan nyawa untuk mengulang usaha kita. Kita cuma dikasih kesempatan sekali untuk tinggal di antara populasi dunia, why don't we create something to make us better person? Bikin karya, bikin Things-I-Should-Do-Before-I-Die-List, tantang diri kamu untuk mencapai sesuatu, dan yang paling penting live the life to the fullest!

Nggak pengen apa gitu kamu icip-icip banyak pengalaman di banyak bidang, ketemu sama orang yang berbeda, belajar hal baru yang bikin diri kamu tertantang, memaksakan diri untuk membuat yang lebih dari apa yang udah kamu capai, nggak pengen apa? *pertanyaan ini juga kompatibel ditanyakan pada diri sendiri sih* :P

Nah yak, jadi buat kamu yang masih ada di jalur aman, coba cari belokan atau puteran di depan, terus jangan cuma jalan lurus aja, kadang hidup perlu belok-belok atau malah berhenti di pinggir sambil ngopi sembari melihat senja. Have fun with your life!

-- hit me on @dinikopi

4 komentar:

  1. iya sih, haha somehow emang hidup kayak monoton. lahir, sekolah, kerja. nikah, mati.
    tapi gue adalah orang yang percaya hidup selalu dipenuhi dengan kejutan-kejutan yang menyenangkan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kejutan di hidup kadang lahir saat kita gak berharap banyak sama hidup ya. Hidup jadi lebih seru :D

      Hapus
  2. Tapi din,
    Kadang hidup butuh statis. Diantara orang2 yg berambisi untuk terus maju. Kalo semuanya maju dan menantang diri, maka sejarah akan mencatat mereka mereka yang diam. Yang golar goler.


    Haha *kemudian ditendang*

    BalasHapus
    Balasan
    1. "Sejarah akan mencatat mereka mereka yang diam. Yang golar goler". Daku terdiam cukup lama lho di sini. Ih kapan-kapan ngobrol ketemu ayodooongs ahahah


      Saat hidup lagi statis, biasanya itu waktu yang tepat buat..... tidur dan istirahat kak. Abis itu lanjut kejar passion lagi :d

      Hapus

Itu sih kata @dinikopi, menurut kamu?